Friday, December 8, 2006

Selamat Pagi,,Indonesia

selamat pagi, Indonesia, seekor burung mungil mengangguk
dan menyanyi kecil buatmu.
aku pun sudah selesai, tinggal mengenakan sepatu,
dan kemudian pergi untuk mewujudkan setiaku padamu dalam
kerja yang sederhana;
bibirku tak biasa mengucapkan kata-kata yang sukar dan
tanganku terlalu kurus untuk mengacu terkepal.
selalu kujumpai kau di wajah anak-anak sekolah,
di mata para perempuan yang sabar,
di telapak tangan yang membatu para pekerja jalanan;
kami telah bersahabat dengan kenyataan
untuk diam-diam mencintaimu.
pada suatu hari tentu kukerjakan sesuatu
agar tak sia-sia kau melahirkanku.
seekor ayam jantan menegak, dan menjeritkan salam
padamu, kubayangkan sehelai bendera berkibar di sayapnya.
aku pun pergi bekerja, menaklukan kejemuan,
merubuhkan kesangsian,
dan menyusun batu-demi batu ketabahan, benteng
kemerdekaanmu pada setiap matahari terbit, o anak jaman
yang megah,
biarkan aku memandang ke Timur untuk mengenangmu
wajah-wajah yang penuh anak-anak sekolah berkilat,
para perepuan menyalakan api,
dan di telapak tangan para lelaki yang tabah
telah hancur kristal-kristal dusta, khianat dan pura-pura.
Selamat pagi, Indonesia, seekor burung kecil
memberi salam kepada si anak kecil;
terasa benar : aku tak lain milikmu

^Sapardi Joko Damono^

Quote: ^dia lupa..^

: "Dia lupa akan cinta Allah. Bagaimana mungkin Allah mengabulkan permintaan seorang hamba yang merintih memohon kepada Allah di malam hari, namun ketika siang muncul, dia pun melakukan maksiat. Bagaimana mungkin doa seorang gadis ingin mendapatkan seorang lelaki soleh dikabulkan, sedang dirinya sendiri belum solehah? Bagaimana mungkin doa seorang hamba yang mendambakan rumah tangga bahagia, sedang dirinya masih diliputi oleh keegoan sebagai pemimpin rumah tangga? Di saat Allah menguji cintanya, dengan memisahkanya dari apa yang membuat dia lalai dalam mengingat Allah, sering orang tak mampu menerimanya. Di saat harta yang dimiliki hangus terbakar, banyak orang yang berhijrah kerumah sakit jiwa dan hilang ghairah dalam hidup ~ semua ini adalah bentuk ujian dari Allah menarik secuit nikmat yang dicurahkan-Nya" :>

^Jalauddin Rumi^

tentang cinta

Kemarin aku berdiri berdekatan pintu gerbang sebuah rumah ibadat dan bertanya kepada manusia yang lalu-lalang di situ tentang misteri dan kesucian cinta.
Seorang lelaki setengah baya menghampiri, tubuhnya rapuh wajahnya gelap. Sambil mengeluh dia berkata, "Cinta telah membuat suatu kekuatan menjadi lemah, aku mewarisinya dari Manusia Pertama."

Seorang pemuda dengan tubuh kuat dan besar menghampiri. Dengan suara bagai menyanyi dia berkata, "Cinta adalah sebuah ketetapan hati yang ditumbuhkan dariku, yang rnenghubungkan masa sekarang dengan generasi masa lalu dan generasi yang akan datang.'

Seorang wanita dengan wajah melankolis menghampiri dan sambil mendesah, dia berkata, 'Cinta adalah racun pembunuh, ular hitam berbisa yang menderita di neraka, terbang melayang dan berputar-putar menembusi langit sampai ia jatuh tertutup embun, ia hanya akan diminum oleh roh-roh yang haus. Kemudian mereka akan mabuk untuk beberapa saat, diam selama satu tahun dan mati untuk selamanya.'

Seorang gadis dengan pipi kemerahan menghampiri dan dengan tersenyum dia berkata, "Cinta itu laksana air pancuran yang digunakan roh pengantin sebagai siraman ke dalam roh orang-orang yg kuat, membuat mereka bangkit dalam doa di antara bintang-bintang di malam hari dan senandung pujian di depan matahari di siang hari.'

Setelah itu seorang lelaki menghampiri. Bajunya hitam, janggutnya panjang dengan dahi berkerut, dia berkata, "Cinta adalah ketidakpedulian yang buta. la bermula dari hujung masa muda dan berakhir pada pangkal masa muda.'

Seorang lelaki tampan dengan wajah bersinar dan dengan bahagia berkata, 'Cinta adalah pengetahuan syurgawi yang menyalakan mata kita. Ia menunjukkan segala sesuatu kepada kita seperti para dewa melihatnya.'

Seorang bermata buta menghampiri, sambil mengetuk-ngetukkan tongkatnya ke tanah dan dia kemudian berkata sambil menangis, 'Cinta adalah kabus tebal yang menyelubungi gambaran sesuatu darinya atau yang membuatnya hanya melihat hantu dari nafsunya yang berkelana di antara batu karang, tuli terhadap suara-suara dari tangisnya sendiri yang bergema di lembah-lembah.'

Seorang pemuda, dengan membawa sebuah gitar menghampiri dan menyanyi, 'Cinta adalah cahaya ghaib yang bersinar dari kedalaman kehidupan yang peka dan mencerahkan segala yang ada di sekitarnya. Engkau bisa melihat dunia bagai sebuah perarakan yang berjalan melewati padang rumput hijau. Kehidupan adalah bagai sebuah mimpi indah yang diangkat dari kesedaran dan kesedaran.'

Seorang lelaki dengan badan bongkok dan kakinya bengkok bagai potongan-potongan kain menghampiri. Dengan suara bergetar, dia berkata, "Cinta adalah istirahat panjang bagi raga di dalam kesunyian makam, kedamaian bagi jiwa dalam kedalaman keabadian.’

Seorang anak kecil berumur lima tahun menghampiri dan sambil tertawa dia berkata, "Cinta adalah ayahku, cinta adalah ibuku. Hanya ayah dan ibuku yang mengerti tentang cinta."

Waktu terus berjalan. Manusia terus-menerus melewati rumah ibadat. Masing-masing mempunyai pandangannya tersendiri tentang cinta. Semua menyatakan harapan-harapannya dan mengungkapkan misteri-misteri kehidupannya. :>

^Kahlil Gibran^

Monday, November 20, 2006

kian lama,,

kian lama,,
kian kucoba tuk mengerti
betapa dirimu sangat berarti
betapa rinduku trus berlari

kian lama,,
kian kucoba tuk bernyanyi
nada indah tak berupa
lagu rindu yang kucipta

kian lama,,
kian kucoba tuk berlari
dari perih yang tak terperi
dari luka yang tak terobati

kian lama,,
kian kucoba tuk menanti
dalam sepi yang menari
dalam gelap yang meliputi

kian lama,,
kian kucoba tuk menyamai
langkahmu yang tak kunjung berhenti
asamu yang tak kunjung mati

kian lama,,
kian kucoba tuk memaki
dirimu yang tak pernah disisi
tuk diriku yang slalu sendiri

Saturday, November 18, 2006

thank's for 4JJI

ya 4JJI,,

thank's 4 everysecond that i have,,

thank's 4 the breath that i breathe,,

thank's 4 the fingers that U gave,,

thank's 4 the feet that pick me up 2 my destination,,

thank's 4 the sun that shines my world,,

thank;s 4 the love that U spread,,

thank's 4 the rainbow that makes my sky more colorful,,

thank's 4 the tears that make wet the dry in my heart,,

thank's 4 everything

4 everything that U give 2 me,,

^my poem: missing ...^

bulan,,
tolong sampaikan,,
betapa malam teramat gelap
tanpa dirinya,,

mentari,,
tolong sampaikan,,
betapa pagi teramat dingin
tanpa dirinya


Tuhan,,
tolong sampaikan,,
betapa aku merindukannya,,

^my poem: if i'm alone^

bila sepi merenggut diriku,,

napas-napas ini hanya untuk-Mu,,

dan jejak-jejak kaki hanya melangkah ke tempat-Mu,,

dan bibir ini hanya mengucap nama-Mu

dan jari-jari ini hanya menulis firman-mu,,

dan hati ini hanya mencintai-Mu,,

dan ku smakin tak mengerti,,

^mengapa hanya disaat sepi,,kumengingat-Mu,,
Tuhan??^